Pada
hakikatnya setiap kegiatan kita adalah hasil dari ilmu yang telah kita
dapatkan. Aktivitas makan umpamanya, hal itu akan terjadi jika seseorang telah
mendapatkan ilmu tentang bagaimana tata cara makan. Dalam Islam ilmu memiliki
prioritas yang tinggi. Hal ini karena Islam adalah ilmu. Islam adalah pembuka
tabir keilmuan yang terpendam, hingga mencuat layaknya kotak harta karun yang
lama tersimpan.
Dunia
adalah ladang akhirat (Ad dunya
mazra’atul aakhirah). Tentu dua hal yang tidak bisa dipisahkan karena akan
sangat berpengaruh satu sama lain. Bisa saya simpulkan bahwa sebenanya kunci
kesuksesan dunia akhirat adalah dengan ilmu. Dalam hadits yanng diriwayatkan
oleh Bukhori dan Muslim rasulullah saw. Bersabda:
“Barangsiapa yang menghendaki
kebaikan di dunia maka dengan ilmu. Barangsiapa yang menghendaki kebaikan di
akhirat maka dengan ilmu. Barangsiapa yang menghendaki keduanya maka dengan
ilmu. (H.R. Bukhori dan Muslim)
Hadits
ini menjadikan keylife kunci
kehidupan yang akan yang akan memuliakan orang yang mengamalkannya. Makna doa
yang banyak disebut sebagi Doa Sapu Jagad
karena begitu kompleksnya makna yang
terkandung di dalamnya, juga mengisyaratkan yang demikian. “Rabbana aatina fiddunnya hasanah wa fil akhiroti hasanah wa qina
‘adzabannar” Ya Tuhan kami berikanlah kehidupan dunia yang baik dan di akhirat
yang baik serta jauhkanlah kami dari azab neraka.
Dan
semua itu bisa kita dapatkan dengan ilmu. Sebuah kunci yang bisa membedakan
kualitas ibadah manusia, dan kunci menuju terbukanya ilmu-ilmu selanjutnya.
Saudaraku, jika antum adalah orang hendak mendapatkan kebaikan dunia dan
akhirat dari Allah maka ilmuilah. Insya Allah itulah sang pembuka pintu rahmat
dan keberkahan dari Allah.
Akhukum
Akhindriyanto al Samaraji
0 komentar:
Posting Komentar